Grage Aeromodelling

Para suhu Gaero,
saya tuh lagi penasaran... Bagaimana bila dalam 1 dynamo/motor Brushless Outrunner (di EDF system) diberi propeller muka dan belakang? (Seperti Contra Rotation gitu tapi ini searah, muka dan belakang)...

Contoh kasus:
Saya punya Rics/Starmax F-18 "Hornet Blue Angels" (aslinya EDF 54mm lipo 3s) saat ini saya rombak abis2an, modifikasi jadi EDF 70mm, lipo 2250mah 4s, Motor 3200kv, udah maiden, terbang stabil, lumayan kenceng utk ukuran EDF 4s...
Singkat cerita, tadi saya dpt ide... cuman secara teorinya saya awam banget...
Kalo misalnya bagian depan pakai propeler EDF bawaannya terus bagian belakang saya beri tambahan shaft/collet utk propeler EDF yg 54mm.. jadinya propeler ada di muka dan juga di belakang....

Pertanyaannya:
1. Apa motor masih kuat ya?
2. Kalopun bisa apa ada pengaruh pada performancenya (torsi/speed)?

Mohon pencerahannya..


Salam Gaero,
AA

Wah ide yg menarik om..
Izin menyimak..

beban motor akan lipat dua rasanya, dg hasil yg belum tentu lebih besar dari satu prop

karena ini ducted fan, dan diasumsikan prop nya prop ducted fan juga yg cukup baik :
1. kemungkinan besar masih kuat. karena penambahan blade di belakang akan menambah hanya sedikit beban (CF / prop efectifness coef)
2. Torsi ? mungkin maksudnya thrust ya ... thrust tidak akan bertambah, malah sedikit berkurang karena no 1 akan menyebabkan rpm turun dikit.

penyebabnya begini :
system ducted fan adalah aliran udara di guide dalam duct. jadinya mirip compressor. jumlah angin yd keluar dibelakan sama dengan yg masuk dari depan. coba bayangkan seandainya prop belakang hanya berputar bebas (tidak di hubungkan ke motor), maka pasti akan berputar juga (jadi turbin) kena aliran angin dari depan yg mau nggak mau harus keluar di belakang. ini sebabnya penambahan prop di belakang hanya akan sedikit menambah beban motor, karena aslinya sudah akan berputar sama kencang akibat angin lewat tersebut.
juga, prop ducted fan sudah multi blade yg luas permukaan blade nya (hampir) sama dengan luas lingkaran ducted. jadi kebocoran nya sudah minimal (CF sudah maximal).

lain halnya kalau ini dilakukan pada prop biasa misalnya yg 2 blade, CF nya akan naik dari 2 menjadi 3.4 (seperti 4 blade).
beban (daya) akan naik 1.7x lipat dan motor akan nggak kuat.
kalau motornya di besarin daya nya supaya bisa kuat, thrust nya akan bertambah 1.7x juga, tapi speed tidak akan bertambah lagi (karena pitch dan rpm nya tetap).

Berarti kesimpulannya tidak ada benefitnya utk menambah prop ya om?
Terima kasih atas pencerahannya suhu Iwan dan suhu Christoffel...