Kisah seorang bocah berkeinginan utk terbang Paralayang

Pesawat swayasa , paralayang dan balon udara

Moderators: wa2n, christoffel

User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Kisah seorang bocah berkeinginan utk terbang Paralayang

Post by revizal »

Setelah menyukai dan aktif berlatih aeromodelling, anak saya yang berumur 11 tahun (kelas 6 SD) ini menyatakan diri ingin mencoba terbang beneran (paralayang).
Ditambah lagi ketika Kejurnas Aeromodelling 2013 di Jember yang lalu dapat "racun" dari senior2 dari TNI-AU yang juga bergabung dalam olahraga ini.

Kemudian saya coba memberinya bacaan dan video2 (mengenai enaknya beserta resiko2 terbang) di paralayang. Diskusi bersama (dia) juga mengenai pemahaman aerodinamik, pengenalan cuaca, dan sebagainya sesuai dengan keterbasan pengetahuan yang saya punya. Dianya pun bertekad untuk lanjut.

Ditambah lagi "racun" video dan threat Pak Christoffel yang bikin sendiri paratrike+paramotor menjadikannya kian bersemangat untuk menekuninya.

Pendek cerita, akhirnya kami mencoba untuk training pengenalan paralayang di Puncak Bogor pada akhir Desember 2013.

Berikut kilasan gambarnya saat di Landing Area melakukan ground handling:

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image
Last edited by revizal on 21 Mar 2014, 22:31, edited 1 time in total.
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Karena curah hujan yang sangat tinggi di Puncak Bogor di akhir Desember 2013 itu membuat training terputus sehingga kami memutuskan untuk kembali ke kampung halaman. Namun tekad untuk ke paralayang tidak pupus, dan peralatan terbangpun akhirnya dibeli.

Sesampainya di Riau, "racun"pun ditambah dengan bergabung dan melihat langsung Om2 senior yang aktif di paralayang Riau (terdiri dari Bpk2 dari TNI-AU, Brimob, dan pengajar) yang berlatih setiap Sabtu dan Minggu di Lanud Rusmin Nurdjadin Pekanbaru dengan sistem towing.
Walau hanya melihat namun keyakinannyapun kian bertambah untuk ini.

Kondisi latihan :

Image

Image

Image

Image

Image

Sempat juga pegang2 wing..coba2 ground handling.

Image

Image
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Masih menambah "racun"nya, saat long weekend mencoba terbang tandem di Puncak Lawang dekat Danau Maninjau Sumatera Barat.

Image

Image

Image

Image

Image

Image
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Wah.."racun"nya sudah semakin mengalir di aliran darah. Saatnya menggali skill terbang melalui ground handling. Walau tanpa guru...kebetulan wing beserta perlengkapan lainnya telah sampai.

Image

Image

Image

Image

Image
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

"Racun" telah menjalar, "penyakit" telah berjangkit, skill ground-pun telah ditempa.
Saatnya ke real world paralayang. Dan pucuk dicinta ulam tiba.
Duri, Pekanbaru, Riau...dilanda musibah kabut asap yang mengakibatkan sekolah2 termasuk SD diliburkan selama hampir 2 pekan. Daripada dievakuasi, maka dengan sukarela kamipun mengevakuasi diri ke Puncak Bogor demi melarikan diri dari kabut asap yang telah pada level "BERBAHAYA", untuk kemudian pulang dengan membawa ilmu paralayang.
Anak sayapun melanjutkan Lesson Paralayang untuk mendapatkan Lisence PL-1.

Berikut liputannya:

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image
Last edited by revizal on 21 Mar 2014, 14:16, edited 2 times in total.
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Uuuuhhhhhh First Solo Flight telah dilakukan dengan aman. Mungkin "penyakit" ini telah menjadi sekelas "tumor" atau "kanker". Saatnya menjajal Wing sendiri sekalian mencapai syarat 40-50 kali terbang untuk mendapatkan lisence PL-1.

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image

Image
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Walau cuaca di Puncak kadang tidak memungkinkan untuk terbang, namun akhirnya dapat membawa pulang 32x terbang dalam "pelarian dari asap" ini. Sengsara membawa nikmat kali, hehehe...

User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

Terima kasih atas kesempatan ini untuk berbagi pengalaman dalam hal ini. Mohon maaf jika ada yang tidak berkenan baik dalam bahasa maupun gambar yang ditayangkan. Terima kasih juga kepada para instruktur paralayang di Puncak yang telah membuat training anak saya ini aman dan enjoy.

Mudah-mudahan menginspirasi.

Wassalam.

Revizal.
Last edited by revizal on 21 Mar 2014, 14:15, edited 1 time in total.
User avatar
didin
Major
Major
Posts: 1793
Joined: 27 Aug 2008, 11:01
Location: Pekanbaru

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by didin »

Tinggal bapak si bocah yg mesti dapat lisence juga.... :mtp


Di riau atlit paralayang juga sangat terbatas....moga saja anaknya pak revizal menjadi atlit masa depan.

Venue paralayang yg di pasir pengaraian kali aja bisa dimanfaatkan buat berlatih..

Salam
User avatar
revizal
Technical Sergeant
Technical Sergeant
Posts: 337
Joined: 21 Mar 2013, 09:48

Re: Kisah seorang bocah berkeinginan untuk terbang Paralayan

Post by revizal »

didin wrote:Tinggal bapak si bocah yg mesti dapat lisence juga.... :mtp


Di riau atlit paralayang juga sangat terbatas....moga saja anaknya pak revizal menjadi atlit masa depan.

Venue paralayang yg di pasir pengaraian kali aja bisa dimanfaatkan buat berlatih..

Salam


Hahaha...Saya jadi tim darat aja Pak. Hehe..Ini juga dalam rangka menemukan minat dan bakat Arlie. Kami selaku orang tuanya akan berusaha sekuat kemampuan untuk menyalurkan minatnya.

Masih pemula Pak, gak tahu apakah venue PON di Bukit Tungkus Nasi yang lalu cocok baginya. Yang penting sekarang dan yang paling berat adalah mempertahankan dan mengembangkan antusiasme Arlie dalam dunia aero ini.
Kalau saya punya indikator sih indikator perasaan. Jika dia enjoy menjalankan kegiatannya, maka kelak akan menjadi sesuatu yang berarti. Minimal untuk dirinya sendiri.

Untuk sementara Arlie akan menambah jam dan frekuensi terbang dibawah pengawasan expert dulu supaya dapat terbang safe sehingga skillnya bisa terus ditingkatkan.

Terima kasih atas supportnya Pak Didin.

Wass.
Post Reply